Soal pun Dianalisis




Sungguh sangat luas bentangan ilmuNya asal kita mulai siap dan bisa untuk menerima. Salah satu ilmu yang mulai siap kita terima kali ini yakni menganalisis soal. Hal ini mungkin makanan sehari-hari bagi mereka yang belajar di fakultas penilaian dan evaluasi pendidikan. Dan bagi kita terutama saya pribadi harus membuka kembali catatan mata kuliah yang dulu sekitar 3 sks di fakultas sains.

Adapun langkah yang kita lakukan yakni memasukkan point atau skor maksimal untuk setiap nomornya yang kemudian dilanjutkan dengan memasukka nilai yang diperoleh setiap siswa secara rinci ke dalan tabel tersebut. Sebelum menyimpulkan tingkat kesukaran tiap soal, kita harus memastikan apakah rumus yang digunakan sudah tepat atau belum. Jika rumus sudah sesuai dengan teori yang digunakan maka kita dapat mengidentifikasi apakah level kognitif soal yang dibuat sesuai dengan tingkat kesukaran soal.

Temuan yang saya dapati yakni ada beberapa soal yang secara level kognitif masuk dalam LOTS tetapi ternyata setelah dianalisis dengan rumus kesukaran soal masuk dalam tingkat "sulit" dan begitu pula sebaliknya. Setelah ditelisik ternyata soal dengan level kognitif LOTS maupun HOTS dapat tergolong dalam kategori yang kurang sesuai saat dianalisis tingkat kesukaran soalnya dikarenakan adanya cara pandang guru tentang level kognitif soal yang beragam, kehadiran siswa yang silih berganti saat mengikuti pembelajaran sehingga ketuntasan materi tidak seragam dan jenis soal numerasi maupun literasi yang perlu dilatih lagi.


Komentar

  1. Mungkin mereka pemahamannya juga sudah luarbiasabu, jadi yang hots juga bisa dikerjakan

    BalasHapus
  2. hm... rasanya kok gak selesai nulisnya....

    BalasHapus
  3. Bantu saya untuk membuat soal jg buuu hehe

    BalasHapus
  4. Sepertinya masih ada yang bisa ditambahkan itu Bu. Mungkin bisa diedit lagi biar selesai ceritanya

    BalasHapus
  5. Jadi soalnya valid atau tidak menurut ibuk?

    BalasHapus
  6. Setelah di analisis selanjutnya soal akan digunakan lagi atau bagaimana bu?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Minimal memperluas wawasan kita tentang soal-soal tersebut, yang baik bisa digunakan untuk tahun depan

      Hapus
  7. Terlempar dari kenyataan ya bu?

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menebus Rindu

Dari Tunggal Kembali Manunggal (Hikayat 1001 Malam)

Letting Go: Perasaan dan Kemampuan Menjual