Workshop 4

-
Belajar bersama Mbak Salma lagi seperti pada dua hari yang lalu. Masih dengan tema yang sama tentang animasi untuk media pembelajaran. Animasi yang di zaman digital yang begitu menjamur ternyata juga merambah ke sektor pendidikan dan diharapkan dapat membuat pembelajaran semakin atraktif serta menarik.

Tiga hal baru yang didapat di pertemuan kedua bersama Mbak Salma antara yang pertama tentang teknik membuat kanvas menjadi berwarna. Kanvas yang biasanya tersedia dengan dasar putih dapat diubah menjadi beragam warna menggunakan brush. Kedua tentang penggabungan animasi yang dibuat dengan animasi yang ada di 3D library. Animasi template yang ada di 3D library juga dapat di modifikasi dengan memanfaatkan toolbar yang ada di paint 3D seperti diberi tambahan keterangan yang berupa teks. Ketiga tentang membuat avatar dari sharp edge yang bagian model lalu dijadikan dalam posisi menunggang kuda. Untuk membuat avatar bisa terlihat naik kuda memang harus menggunakan strategi tubuhnya dimasukkan ke dalam punggung kuda lalu ditambah dengan kaki yang dibuat dari bagian soft edge.

Dua hal yang patut ditiru adalah gaya penyampaian Mbak Salma dalam menyajikan materi workshop dan  konsistensi moderator yakni Mbak Rima dalam mengingatkan tugas. Gaya pemyampaian Mbak Salma lumayan runtut dari pembuatan animasi sebagai media pembelajaran sederhana seperti penjumlahan untuk SD lalu dilanjutkan dengan pembuatan animasi nukleus yang kompleks untuk jenjang yang lebih tinggi. Lalu Mbak Rima sebagai moderator juga patut ditiru karena mengingatkan tugas untuk peserta pada sesi awal dan penutup acara. Selain itu di awal Mbak Rima juga mengingatkan Mbak Salma untuk menyampaikan review pada pertemuan sebelumnya. 

Satu hal yang akan dilakukan yakni memggunakan animasi sebagai media pembelajaran terutama untuk animasi-animasi yang ada di 3D library. Di 3D library ternyata ada beragam animasi makhluk hidup yang cocok untuk media pembelajaran sains yang sesuai dengan bidang studi saya. Beragam animasi makhluk hidup tersebut saat digunakan sebagai media pembelajaran akan menjadi model yang real bagi para siswa sekalipun tidak dapat dipegang dalam bentuk nyata tiga dimensi tetapi dapat dilihat dalam bentuk wujud gambar tiga dimensi.

Untuk pekan selanjutnya kita akan belajar lagi di hari yang sama, Selasa dan Kamis dengan tema yang berbeda. Tema yang menarik dan pembicara yang sudah expert tentunya. See U nex time😊🙇‍♀️

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menebus Rindu

-
Gambar
Hampir delapan bulan berlalu tanpa bimbingan Bu Capri. Serasa ada yang missing dalam mengarungi hari-hariku saat menginjakkan kaki di planet mars itu. Gak ada lagi foto-foto pembelajaran yang buat deg-degan tentang komen apa yang di dapat dari beliau.  Gak ada lagi deadline blog tiap pekan yang berisi 3-2-1 tentang program-program yang dijalankan di sekolah. Sungguh rindu yang berkecamuk atas semua itu. Namun perlahan-lahan aku tepis dengan tugas baruku di kesiswaan, lomba-lomba, OSIS plus baca buku the highest effective school, oleh-oleh dari studi banding ke Jakarta. Semoga bisa diterapkan ya, not just to read, but must take action. Kembali ke rasa rindu yang berkecamuk itu. Dan ternyata alhamdulillah di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini rinduku tertebus. Dapat bersua lagi dengan Bu Capri plus Pak Esa, Bu Devi dan Mbak Ira putri Bu Devi. Sungguh pertemuan yang unpredictable karena kondisi semesta yang kurang bersahabat karena ada si Komo lewat di mana-mana alias banjir. Setiap per
Baca selengkapnya

Dari Tunggal Kembali Manunggal (Hikayat 1001 Malam)

-
Gambar
Aku telah melintasi seribu malam terjebak di ribuan kegelapan kosong. Tak nampak  isi karena aku menutup mata mengkafirkan diri sendiri. Di dalam gelap apalagi di luar hitam menggulita meski di dalam berapi dan di luar berkobar-kobar arang abu di mana-mana.  Baru di malam 1001, kunang-kunang datang merindu bersuluh api dalam kalbu, memadu kasih tanpa belenggu. Aku melihatmu cahaya setelah usai 1000 malam, setelah lepas 1000 hampa untuk paham 1 nyala dalam hikayat 1001 malam. Engkau adalah satu yang melintasi dualitas hampa. Oh kosong yang melompong. Untuk kembali kepadamu yang satu. Hikayat 1001 malam dari isi kembali ke isi, melintasi kosong demi kosong, maya demi maya, dari tunggal kembali manunggal. Hikayat 1001 malam. Kita semua pemeran hikayat 1001 malam yang berjalan di tengah kegelapan, tidak bisa melihat kekhilafan masa lalu, hakikat masa kini dan harapan masa depan. Tidak bisa melihat hakikat suka duka kehidupan yang sepanjang waktu dihadirkan silih berganti.  Gelap terasa di
Baca selengkapnya

Letting Go: Perasaan dan Kemampuan Menjual

-
Gambar
Karena penjualan adalah bagian dari banyak pekerjaan, baik yang melibatkan produk, ide, layanan pribadi, sungguh bermanfaat untuk melihat hubungan antara tiga level kesadaran dasar dan kemampuan menjual itu sendiri.  1. Kelembaman Kondisi terendah yaitu kelembaman diatur oleh perasaan apati, duka cita dan ketakutan. Tenaga penjualan yang berada di level ini sering ditolak produknya oleh calon pembeli. Ini langsung mengarah pada pikiran negatif seperti," mereka tak menginginkan produkku." Sifat dasar dari aktivitas penjualan memampang mereka pada penolakan dan kekecewaan. Untuk sementara waktu mereka mungkin lepas dari perasaan-perasaan ini ketika ngopi atau bercengkrama dengan karyawan lain. Akan tetapi perasaan-perasaan negatif telah merusak konsentrasi mereka dan mengurangi kemampuan untuk menghasilkan ide-ide yang berguna. Penghargaan pada diri sendiri yang rendah menciptakan kerentanan pada hilangnya keberanian dan harapan, yang pada gilirannya menciptakan bayangan tentan
Baca selengkapnya